Bilangan (Number)
Bilangan (number) yakni salah satu tipe data dasar di Python. Python mendukung bilangan bulat (integer), bilangan pecahan (float), dan bilangan kompleks (complex). Masing – masing diwakili oleh kelas int, float, dan complex.
Integer yakni bilangan bulat, yaitu bilangan yang tidak memiliki koma. Contohnya 1, 2, 100, -30, -5, 99999, dan lain sebagainya. Panjang integer di python tidak dibatasi jumlah digitnya. Selama memori masih cukup, maka sepanjang itulah jumlah digit yang akan ditampilkan.
Float yakni bilangan pecahan atau bilangan berkoma. Contohnya yakni 5.5, 3.9, 72.8, -1.5, -0.7878999, dan lain sebagainya. Panjang angka di belakang koma untuk float ini yakni 15 digit.
Bilangan kompleks (complex) yakni bilangan yang terdiri dari dua bagian, yaitu belahan yang real dan belahan yang imajiner. Contohnya yakni 3 + 2j, 9 – 5j, dan lain sebagainya.
Konversi Jenis Bilangan
Kita sanggup mengubah jenis bilangan dari int ke float, atau sebaliknya. Mengubah bilangan integer ke float sanggup menggunakan fungsi int(num) dimana num yakni bilangan float.
>>> int(2.5)
2
>>> int(3.8)
3
>>> float(5)
5.0
Pada dikala kita mengubah float ke integer, bilangan dibulatkan ke bawah. Sebaliknya dikala kita mengubah integer ke float, maka bilangan bulat akan menjadi bilangan berkoma.
Python Decimal
Ada kalanya perhitungan menggunakan float di Python membuat kita terkejut. Kita tahu bahwa 1.1 ditambah 2.2 karenanya yakni 3.3. Tapi pada dikala kita lakukan dengan Python, maka karenanya berbeda.
>>> (1.1 + 2.2 ) == 3.3
False
>>> 1.1 + 2.2
3.3000000000000003
Mengapa terjadi demikian?
Hal ini terjadi lantaran bilangan dalam komputer disimpan dalam bentuk digit 0 atau 1. Bila padanan digitnya tidak sesuai, maka bilangan float menyerupai 0.1 dalam bilangan biner akan menjadi pecahan yang sangat panjang yaitu 0.000110011001100110011… dan komputer kita hanya akan menyimpan panjang yang terbatas. Hal inilah yang mengakibatkan terjadinya duduk problem menyerupai pada pola di atas.
Untuk menangani hal menyerupai itu, kita sanggup menggunakan modul bawaan Python yaitu modul decimal. Float hanya memiliki presisi sampai 15 digit di belakang koma, sementara dengan modul decimal kita sanggup mengatur presisi jumlah digit di belakang koma.
import decimal
#output: 0.1
print(0.1)
#output: Decimal('0.1000000000000000055511151231257827021181583404541015625')
print(decimal.Decimal(0.1))
Modul ini juga membuat kita sanggup melakukan perhitungan menyerupai di sekolah.
from decimal import Decimal as D
#output: Decimal('3.3')
print(D('1.1') + D('2.2'))
#output: Decimal('3.000')
print(D('1.2') * D('2.50'))
Kapan Saatnya Menggunakan Decimal Dibanding Float?
Kita lebih baik menggunakan Decimal dalam kasus:
- Saat kita ingin membuat aplikasi keuangan yang membutuhkan presisi desimal yang pasti
- Saat kita ingin mengontrol tingkat presisi yang diperlukan
- Saat kita ingin menerapkan perkiraan berapa digit decimal yang signifikan
- Saat kita ingin melakukan operasi perhitungan sama persis dengan yang kita lakukan di sekolah
Bilangan Pecahan
Python menyediakan modul fractions untuk mengoperasikan bilangan pecahan. Pecahan yakni bilangan yang memiliki pembilang dan penyebut, misalnya 3/2. Perhatikan pola berikut:
import fractions
#output: 3/2
print(fractions.Fraction(1.5))
#output: 1/3
print(fractions.Fraction(1,3))
Operasi dasar menyerupai penjumlahan atau pembagian pecahan juga sanggup dilakukan dengan modul fractions ini
from fractions import Fraction as F
# Output: 2/3
print(F(1,3) + F(1,3))
# Output: 6/5
print(1 / F(5,6))
# Output True
print(F(-3,10) < 0)
Matematika Dengan Python
Python menyediakan modul math melakukan hal yang berbau matematis menyerupai trigonometri, logaritma, probabilitas, statistik, dan lain – lain.
import math
# Output: 3.141592653589793
print(math.pi)
# Output: -1.0
print(math.cos(math.pi))
# Output: 148.4131591025766
print(math.exp(5))
# Output: 2.0
print(math.log10(100))
# Output: 120
print(math.factorial(5))
